Kamis, 06 Februari 2014



ARTIKEL PMR

. SEJARAH PALANG MERAH INTERNASIONAL
     Bapak palang merah internasional adalah Jeand I Ienry Dunant, di lahirkan di Negara Swiss tanggal 08 Mei 1828. Ayahnya bernama Jean Jaques Dunant, ibunya bernama Anne Antonic Colladon.
    Pada musim panas Jean Henry Dunant pergi ke italia di kota solferino, disana sedang terjadi perang antara Prancis Sardinia malawa Raja Frans Joseph dari Austria. Perang tersebbut terjadi pada tanggal 25 juni 1859 dan mengakibatkan lebih dari 40.000 dari 309.000 perajurit luka-luka dan tewas.




  Pengalaman di solferino di buat buku  dan di terbiakan pada tahun  1862 dengan judul” Un Soufenir The Solferino.” Atau Memory of the Solferino yang artinya kenangan di Solferino. Sebagai ucapan terima kasih yang di berikan prajurit kepada J. Henry Dunant dengan sebutan “Orang berbaju putih”
 Pada tahun 1863 di bentuk komite Lima yaitu :
1.    J.  HENDRY DUNANT
2.    G. L DUFFOR
3.    G. MOYNEIR
4.    Dr. APPIA
5.    Dr. MOUNIR
   ISTRI JEAN HENDRY DUNANT adalah Forence Nigh Tiangel yang lahir pada 18 Mei 1820 di Arsonat, Inggris Lampu. Ia mendapat gelar, yaitu “THE LADY WITH THE LAMP” yang berarti”Putrin Yang Membawa Lampu”, karena pada malam hari ia sering berkeliling untuk mengunjungi dan menghimpun prajurit yang terlika. Ia mendapat gelar Ratu Victoria:
1.   Berupa perhiasannyang bertuliskan”Semoga Tuhan Memberikan Pada Orang Yang Rohman”.
2.   Tahun 1883 mendapat anugrah “ THE ROYAL RED CROSS”
3.   Tahun 1907 mendapat anugrah “ ORDER OF MIRIT”
Beliau meninggal karena terserang penyakit parah yang di sebut Asto Crimen Farer( Demam Kuning) yang terkenal dengan nama kuman Crimen Farer pada tanggal 13 Agustus 1920.
 
2.ORGANISASI PALANG MERAH INTERNASIONAL
1.Pada tahun 1863 di bentuk Komite Internasional  Palang Merah (KIPM)
2. Pada tanggal 5 Mei 1919 di bentuk Lima Perhimpunan Nasonal (LPNPM) atau League Red CrossnSociety (LRCS)
3. Perhimpunan Nasional Palang Merah (PNPM )
A. Tugas Pokok KIPM/ ICRC
o  Memelihara prinsip Palang Merah
o  Melaksanakan tugas Konverensi Geneva
o  Mengesahkan Perhimpunan Nasional palang Merah
o  Menyelesaikan persengketaan
       B. Tugas pokok LPNPM/LRCS
o  Memberi bantuan pada PNPM
o  Penghubung antara PNPM
o  Membingbing kegiatan PMR
o  Bekerjasama dengan KIPM / ICRC
        C. “ Artin lambang Palang Merah
o  Perlindungan bagi para petugas
o   Menolong di medan perang
        D. Latar belakang di pakainya lambang Palang Merah yaitu menggunakan kebalikan dari bendera Swiss karena :
o  Menghormati pemerintah Negara Swiss
o  Pelopor pendiri Palang Merah adalah Negara Swiss
o  Agar Palang Merah benar-benar netral, karena negaraSwiss adalah negara netra
         E.Tujuan Liga Palang Merah
Mencegah dan meringankan penderita manusia, sehingga merupakan sumbanagn bagi permainan dunia
F. Motto Liga Palang Merah :
o  Inter Arma Caritas                : Bantuan di antara pertikaian
o  Perhumatiatien Ad Pacem : Perdamaian melalui kemanusiaan
o  Siamu Tuti Pratile                 : Kita semua bersaudar       

A. PALANG MERAH INDONESIA                                           
   Pada tahun 1919-1940 timbul cita cita dari Dr. Senduk dan Dr. Bahder Djohan untuk mendirikan PMI, tetapi karena masih dalam penjajahan Belanda maka cita-cita tersebut tidak tercapai. Setelah  Belanda kalah oleh Jepang muncul kembali cita-cita tersebut,namun kemudian gagal juga. Tanggal 1945 Presiden RI mengeluarkan surat perintah kepada Mentri Kesehatan RI yaitu Dr. Boentara Marta Admaja untuk membentuk PMI, kemudian pada tanggal 5 September 1945 terbentuk panitia 5 yang terdiri dari:
o  Dr. Mochtar                : Sebagai ketua
o  Dr. Bahder Djohan    : Sebaga Sekretaris
o  Dr. Marjuki                 : Sebagai Anggota
o  Dr. Sitalana                  : Sebagai Anggota
o  Dr. Djohana          : Sebagai Anggota
      Panitia 5 tersebut bertugas mempersiapkan pembentukan PMI pada tanggal 17 September 1945. PMI, didirikan dengan Ketua Umum Dr.Moh.Hatta, yang kemudian melantik pengurus besar PMI yang pertama.

     Palang Merah Indonesia resmi menjadi anggota Liga Palang Merah pada tanggal 16 Oktober 1950 dan mendapat pengakuan dari Palang Merah Internasional dengan surat edar No. 392 tertanggal Geneva, 19 juni 1950, serta di terima sebagai anggota Liga Perhimpunan Palang Merah Nasional (LPPNM) KE 69.
1.   Kegiatan PMI
Biasa diakronika sebagai SUMBANGSIH  :
S            : Siaga dan bantuan
-         Pertolongan Pertama
-         Perkampungan Darurat
-         Dapur umum
-         Bntuan Sandang dan Pangan
-         Pencarian Orang hilang                                                                    
U            : Usaha Tansfusi Darah
-         Pengerahan donor darah
-         Pelayanan Penggadaan Darah
-         Pemeriksaan, Penyimpanan, Pendistribusian
           M      : mendidik dan melatih
                        -    KSR,TSR,PMR
                           -    Pelatih, Pembina
                         -   PTTD
        BANK      : pembangunan masyarakat desa
-         PKMD
-         Peningkatan kesehatan
-         Peningkatan Gizi
-         Kesehatan lingkungan
             SIH      : MENANAMKAN RASA KASI SAYANG MELALUI 
-         Penyebarluasan Kepalng Merahan
-         Pertemuan generasi Muda
-         Ceramah Kepalang Merahan
B.  TRANSFUSI DARAH
1.   Pengertian transfuse darah
  Transfusi darah adalah proses pemindahan darah dari donor yang sehat kepada penderita.Pengertian disini adalah dalam arti yang luas yaitu sehat jasmani maupun sehat rohani termasuk sudah cukup umur,yaitu berusia 17-60 tahun.Donor darah ada dua macam yaitu donor darah suka rela dan donor darah keluarga ( pengganti ).Pada tahun 1900 Dr. loustiner menemukan 4 macam golongan darah yaitu golongan  darah A,B,AB, atau O.setiap orang pasti termasuk salah satu golongan tersebut dan tidak akan berubah selama hidupnya.
2.   PROSES TRANSFUSI DARAH
·       Pemeriksaan darah   : pemeriksa darah ini dilakukan pemeriksaan golongan darahdan hemoglobin.
·       Pengambilan darah
·       Penggolongan darah
·       Penyimpanandarah
3.SYARAT-SYARAT CALON DONOR DARAH
        Syarat-syarat bagi seseorang yang dapat di ambil darahnya untuk di transfusikan adalah sebagai berikut :
·       Berusia 17 tahun sampai 60 tahun
·       Mempunyai  berat badan minimal 40 kg dan 49 kg untuk pria
·       Mempunyai tekanan darah 100/60 sampai 180/100 mmhg, dan kadar hg sekurang- kurangnya 12 kurang
·        Tidak menderita penyakit kuning ata (hematitis),penyakit paru-paru,TBC, dan penyakit berat lainnya
·       Tidak mempunyai luka atau infeksi
·       Tidak sedang menjalani pengobatan suatu penyakit
·       Tidak sedang hamil, baru saja melahirkan atau sedang menyusui
·       Dalam keadaan sehat menurut pemeriksaan dokter atau petugas
C. ORGANISASI PALANG MERAH REMAJA
A. Sejarah
     Australia merpakan Negara PMR Internasional pada saat perang dunia ke 1, pada tahun 1921. PMR Tterbentuk dan menjadi bagian dari liga Palang Merah
B. PMI
     Dikongres ke-4 PMI pada bulan januari 1950 dibentuk bagian Palang Merah tindak lanjut darikongres ke 4 PMI pada bulan januari 1450 di bentuk Palang Merah pemuda jati pada tanggal 15 sampai 14 desember 1945 Palang Merah Pemudah di ubah menjadi Palang merah Remaja
C. Landasan Hukum
·       Keputusan presiden no. 25 tahun 1950, pada tanggal 16 januari 1950
·       Surat edaran departemen pendidikan dan kebudayaan RI no. 11.052 1974,pada tanggal 22 juni 1974
·       Anggaran dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART)
           D.Tujuan
                  a. Dari sudut PMI
·       Mendidik remaja menjadi insan yang berguna bagi sesame manusia.
·       Membantu menjadi tenaga kerja kepalang merahan.
·       Diharapkan kelak menjadi tenaga PMI yang baik.
                   b. Dari sudut sekolah
·       Mendidik remaja menjadi insane yang berguna bagi sesama manusia.
Tenaga pengawalan P3K untuk kegiatan sekolah
                    c. Dari sudut anak didik
·       Memperoleh keterampilan dan pengetahuan tambahan baik kepentingan diri sendri maupun masyarakat di bidang P3K, DU, PK, dan Tendanisasi serta kesehatan lingkungan
·       Dapat menambah persahabatan anta sekolah yang dampaknya  dapat mengurangi tindakan negative dari anak didik seperti perkelahiran antar sekolah
  

  E.Prinsip dan sifat palang Merah
 a. Sifat kegiatan ini adalah bersifat mendidik dan menjurus  kea rah perkembangan mental dan spirituial para remaja dengan sasaran di utamakan dari lingkungan sekolah.
b. Prinsip kegiatan :
     Mengabdi kepada masyarakat
·       Di lingkungan rumahtangga dan sekolah
·       Melihat sendiri penderitaan yang sedang di alami anak-anak lain dan ajang sarana kepanti asuhan
Mempertinggi keterampilan, kebersihan dan kesehatan
·       Menolong kecelakaan ( Pertolongan Pertama )
·       Kebersihan dan keselamatan pribadi serta lingkungan
Persahabatn Nasional dan Internasional
  F. Pendidikan PMR
·       Dilaksanakan oleh PMI cabang sekolah yang belum memiliki kelompok PMR
·       Dilaksanakan oleh sekolah masing-masing yang telah memiliki kelompok PMR
·       Kegiatannya meliputi 12materi pokok







PRINSIP-PRINSIP PALANG MERAH

Ø 1. KEMANUSIAAN (Hummanity)
Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional dirikan berdasarkan keinginan member pertolongan tanpa  membedakan korban yang terluka didalam pertempuran, berupaya dalam kemampuan bangsa dan antar bangsa mencegah dan mengatasi penderitaan sesame manusia. Palang Merah menumbuhkan saling pengertian, persahabatan, kerjasama, dan perdamaian abdi bagi sesama manusia.
Ø 2. KESAMAAN (Impartuality)
Gerakan ini tidak membuat perbedaan atas dasar kebangsaan,kesukuan agama/ kepercayaan tingkatan atau pandangan polotik. Tujuannya semata-mata mengurangi penderitaan manusia sesuai dengan kebutuhannya dan mendahulukan keadaan yang poaling parah.
Ø 3. KENETRALAN(Netrality)
Agar senantiasa mendapat kepercayaan dari semua pihak , gerakan ini tidak boleh memiliki atau melibatkan diri dalam pertentngan politik, kesukuan, agama, atau ideologi.
Ø 4. KEMANDIRIAN(Independence)
Gerakan ini bersifat mandiri, Perhimpunan Nasional  di samping membantu pemerinthannya dalam bidang kemanusiaan,juga harus menanti  peraturan negaranya, harus  slalu menjaga otonominya sehingga dapat bertindak sejalan dalam prisip-prinsip gerakan ini.
Ø 5. KESUKARELAAN (Voluntary Service)
Gerakan ini adalah  pemberi bantuan sukarela, yang tidak didasari oleh keinginan untuk mencari keuntungan apapun.
Ø 6. KESTUAN (Unity)
Didalam suatu Negara hanya ada satu perhimpunana Palang Merah atau Bulan Sabit Merah yang terbuka untuk semua orang dan melaksanakan tugas kemanusiaan di seluruh wilayah .
Ø 7. KESEMPATAN ( Universality)
Gerakan palang merah remaja dan bulan sabit merah internasional adalah bersifat semesta. Setiap perhimpunan hak mempunyai hak dan tanggung jawab yang sama dalam menolong sesame manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar